Friday, January 21, 2011

Bona, Penyanyi 'Andai Aku Jadi Gayus' Laris Roadshow di Jakarta

Jakarta - Popularitas Gayus Tambunan mengangkat nasib Bona Paputungan, warga Gorontalo. Namanya menjadi terkenal hingga dia laris diundang roadshow ke Jakarta sejak akhir pekan lalu. Apalagi kalau bukan untuk menyanyikan "Andai Aku Jadi Gayus Tambunan."

Bona muncul di MetroTV pada hari Minggu dan Senin (16-17 Januari). Lalu pada Selasa ini (18/1/2011), dia menyanyi di TVOne. Bona sukses 'go Jakarta' setelah dia ramai menjadi perbincangan di Gorontalo. Klip lagunya yang agak kocak muncul di Youtube, selain tersebar lewat telepon seluler warga. Lagu itu juga terkenal di kalangan seniman jalanan di sana.

Bona mengunggah 'Andai Aku Jadi Gayus' di Youtube pada 14 Januari silam. Klip lagunya yang menggambarkan napi yang mendapat hak istimewa karena punya duit, dibuat di Lembaga Permasyarakatan Kelas II A Kota Gorontalo. 

Sembari berdandan ala Gayus memakai wig dan kacamata, lengkaplah daya tarik Bona Paputungan menyanyikan Andai Aku Jadi Gayus. Apalagi isu "kesaktian" Gayus sedang hot-hotnya.

Meski kini telah menjadi orang beken, Bona merasa biasa-biasa saja. "Saya tetap biasa saja. Saya tetap merasa mantan narapidana," kata Bona pada detikcom di Wisma Nusantara, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (18/1/2011). Bona ditemui seusai tampil di TVOne. Dia mengaku, dia juga akan tampil di sebuah televisi swasta lainnya dan sejumlah radio.

Untuk menunjukkan dirinya orang biasa saja, Bona membeli pulsa dan rokok tanpa minta bantuan orang lain. 

"Pernah kemarin ini, ketika saya akan keluar dari hotel di Kedoya untuk membeli pulsa di warung pinggir jalan, saya sempat dilarang adik saya. Katanya, Bang jangan keluar-keluar gitulah, kau ini kan sudah dikenal banyak orang. Biar aku saja yang belikan. Tapi saya jawab, saya ini biasa saja. Saya tetap jalan sendiri, beli pulsa, beli rokok," ungkap Bona yang berada di Jakarta hingga Kamis mendatang.

Bona cukup tahu dunia penjara karena dia pernah menjadi narapidana kasus KRDT. Dia divonis 11 bulan. Tapi status mantan napi, tidak membuat dirinya berhenti berjuang untuk mengkritik kebobrokan hukum di negeri ini.

Andai ku Gayus Tambunan
Yang bisa pergi ke Bali
Semua keinginannya
Pasti bisa terpenuhi
 
(fjr/nrl)

No comments:

Post a Comment